Dibelahan bumi
yang lain, mungkin ada seseorang yang bahagia saat kau membuat story, selalu
melihat storymu—tetapi menahan jemarinya untuk berkomentar, entah dengan alasan
apa—dan begitu bersyukur bahwa ternyata kau baik baik saja disana
Diradius jarak
yang berbeda, barangkali ada yang seseorang membuat story penuh dengan yang kau
suka,sedikit kode yang berkaitan dengan kamu, lalu berbinar saat menemui namamu
ada dalam daftar orang-orang yang melihat storynya. Bahagia meski tak kau
tinggalkan tanggapan apapun. Dia bahagia hanya karna tahu kau masih peduli
dan tetap baik baik saja.
Story seharunya
mendapatkan bingkisan tanda terimakasih dari orang-orang yang ragu untuk
bertanya kabar, dari orang-orang yang tak bisa jujur dengan perasaanya .
Tetapi mungkin ..
Dibelahan bumi
yang lainnya dengan jarak yang tak jauh berbeda, bisa jadi ada seseorang yang
membuat story penuh dengan tentang kamu yang berkaitan dengan dirinya sendiri,
tentang kenangan mu yang pasti kamu tahu. Beberapa saat dia bahagia karna kamu melihat
perasaan yang ia bagikan namun beberapa saat kemudian dia kecewa karena kamu
tak meninggalkan tanggapan buatnya. Padahal story itu untukmu.
Dalam hal ini,
jelas story –adalah salah satu penyebab terlukanya seseorang yang begitu
mendambakan orang lain namun ia hanya bisa menunggu orang tersebut untuk
memulai sebuah percakapan. Ini akan sangat melelahkan, story akan selalu
membuat moodmu berubah begitu cepat. Yang terakhir kamu bisa jadi orang lain,
mengada-ada keadaanmu hanya untuk mendapat perhatianya. Inilah yang sangat
membahayakan.
Bijaklah… jangan lukai dirimu hanya karna kamu tak berani memulai
percakapan.
SALAM
30 HARI-dalam kata yang tidak semuanya nyata. Hanya usaha untuk kembali menjadi penyandu kata.
30 HARI-dalam kata yang tidak semuanya nyata. Hanya usaha untuk kembali menjadi penyandu kata.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar